sobatotomotif.com – Sebagai wujud hubungan bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan selama 50 tahun, Hyundai merakit mobil listrik Ioniq 5 edisi khusus. Yakni Hyundai Ioniq 5 Batik Edition, yang memiliki motif Batik Kawung pada eksterior dan interiornya. Di bagian eksterior, sentuhan batik dapat dilihat di area pintu belakang, samping, atap, serta kap mesin.

Sementara pada bagian interior, motif batiknya disematkan pada area jok, armrest, hingga setir. Mobil listrik yang diperkenalkan sejak tahun lalu ini akhirnya resmi rilis pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, yang berlangsung 15-25 Februari 2024.  Segera bisa dibeli dalam jumlah terbatas, berikut simak review Hyundai Ioniq 5 edisi Batik.

Review Hyundai Ioniq 5 Edisi Batik

baca juga: Review Honda EM1e Lengkap Plus Minusnya, Motor Listrik yang Cocok di Perkotaan?

1. Spesifikasi

Bicara soal dimensi, mobil listrik edisi khusus batik ini tidak jauh berbeda dengan Hyundai Ioniq 5. Dengan panjang 4.635 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.605 mm. Sementara untuk performanya, kendaraan besutan Hyundai tersebut diklaim mampu menempuh 0-100 km/jam hanya dalam waktu 7,4 detik. Yang mana top speed mobil menembus 185 km/jam.

Guna mendukung performanya tersebut, Hyundai Ioniq 5 edisi Batik dibekali baterai lithium ion dengan kapasitas 58 kWh untuk varian Standard Range dan 72,6 kWh untuk varian Long Range. Masing-masing mampu menempuh jarak hingga 384 km dan 451 km. Dalam waktu 18 menit saja, mobil ini bisa mengisi baterai dari 10 persen hingga 80 persen berkat fitur pengisian daya cepatnya 350 kW.

2. Eksterior

Desain eksterior Hyundai Ioniq 5 Batik memadukan nuansa analog dan pixel digital, yang membuatnya mampu memberikan kesan orisinil yang tidak lekang oleh waktu. Sisi depan dan belakangnya memberikan citra unik pada mobil listrik ini, karena menampilkan desain parametric dynamics.

Yang membuatnya tidak kalah spesial tentunya warna eksterior perpaduan gravity gold matte dengan Batik Kawung. Terlebih Batik Kawung merupakan salah satu motif batik tertua yang ditemukan di daerah Jawa. Membuatnya menjadi simbol menyatunya warisan budaya dan inovasi teknologi. Motif batik ini dapat ditemukan pada pintu belakang, samping, atap, serta kap mesin mobil.

3. Interior

Tidak hanya di bagian luarnya saja, motif Batik Kawung juga dibawa pada interior mobil, yakni di bagian jok, armrest, dan setir. Sentuhan batik ini berpadu dengan warna black tone yang membuat kabinnya terlihat mewah. Terlebih Hyundai Ioniq 5 Batik menggunakan material ramah lingkungan di seluruh bagian kabin, sehingga mampu memberikan nuansa yang berbeda.

Seperti material jok kulitnya yang menggunakan minyak alami biji rami, karpet mobil yang menggunakan serat dan benang dari tanaman tebu, material jok dan trim pintu dari benang hasil daur ulang, hingga penutup klakson dan steering wheel yang berasal dari campuran biji bunga dan jagung.

BACA JUGA :

Daftar Mudik Gratis BUMN 2024: Syarat Beserta Cara Daftarnya

4. Fitur Keamanan

Selain punya desain yang menarik dan performa cukup kencang, Hyundai Ioniq 5 edisi Batik juga didukung dengan fitur keamanan mumpuni. Ada fitur Lane Following Assist (LFA), yang membantu pengemudi menjaga kendaraan di tengah jalur aman dengan kamera depan yang melacak penanda garis lurus.

Kemudian ada fitur Safe Exit Assist (SEA), sensor yang dapat mengunci pintu belakang secara otomatis jika ada objek yang mendekat saat pintu hendak dibuka. Sampai fitur Surround View Monitor (SVM) untuk melihat keadaan sekitar secara 360 derajat, dan masih banyak lagi untuk mendukung keamanan berkendara.

Hyundai mendesain Ioniq 5 Batik Edition dengan sedemikian rupa, menjadi simbol untuk kerja sama Indonesia-Korea selama puluhan tahun terakhir. Semakin spesial, bahkan ada logo Batik by Ioniq pada area kaca pillar C yang menekankan spesialitas dari mobil listrik ini. Hyundai Ioniq 5 Batik Edition pun dianggap sebagai collector item karena dirilis dalam jumlah yang terbatas. Tertarik?